Pemerintah memastikan Upah Minimum Provinsi (UMP) di seluruh Indonesia untuk 2024 naik, paling lambat diumumkan hari ini. Selain itu, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah juga mengatakan bahwa Upah Minimum Kabupaten/Kota atau UMK 2024 paling lambat diumumkan pada 30 November 2023 atau akhir bulan ini.
“Kami meminta para Gubernur menetapkan Upah Minimum Provinsi yang ditetapkan paling lambat tanggal 21 November (hari ini),” kata Menaker dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (21/11).
Menaker menejelaskan, UMP 2024 yang naik sesuai dengan aturan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan yang baru saja diterbitkan.
Adapun salah satu tujuannya sebagai bentuk penghargaan kepada para pekerja/buruh yang telah memberikan kontribusi bagi pembangunan ekonomi RI selama ini. Kenaikan UMP 2024, nantinya akan diberlakukan secara resmi mulai 1 Januari 2024.
“Kenaikan upah minimum didasarkan pada penerapan Formula Upah Minimum dalam PP Nomor 51 Tahun 2023 yang mencakup 3 variabel yaitu Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi, dan Indeks Tertentu (disimbolkan dalam bentuk α),” jelasnya.
Selain itu, disesuaikan dengan Indeks Tertentu sebagaimana ditentukan oleh Dewan Pengupahan Daerah dengan mempertimbangkan tingkat penyerapan tenaga kerja dan rata-rata/median upah. Selain itu, hal yang menjadi pertimbangan faktor-faktor lain yang relevan dengan kondisi ketenagakerjaan.
“Dengan ketiga variabel tersebut, kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan pada suatu daerah telah terakomodir secara seimbang, sehingga Upah Minimum yang akan ditetapkan dapat menjadi salah satu solusi terhadap kepastian kerja dan keberlangsungan usaha,” pungkasnya
Sidik24jam.com-Sukabumi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, SH., MM. Menghadiri Sosialisasi Penerapan Mal Pelayanan Publik (MPP) dan MPP Digital pada Pemerintah Daerah di Seluruh Indonesia bertempat di Hotel Swiss Belboutique Yogyakarta, Kamis 26 Oktober 2023.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi republik indonesia. Dalam rangka mengakselerasi arahan bapak presiden republik indonesia untuk mewujudkan Mal Pelayanan Publik (MPP) dan MPP Digital sebagai sarana pengintegrasian berbagai jenis layanan.
Dalam sosialisai penerapan MPP dan MPP Digital ini, Sekretaris deputi bidang pelayanan publik kementerian PANRB Akik Dwi Rudolfus meyampaikan bahwa model konseptual penerapan MPP yang telah dikembangkan oleh pemerintah berfokus pada penguatan layanan publik.
Pengembangan teknologi informasi, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ketiga fokus ini termanifestasikan dalam berbagai bentuk layanan di MPP : Layanan konter, layanan mobile, layanan mandiri, penguatan layanan desa, pasar dan kecamatan, penguatan layanan online, serta layanan drive-thru.
SIDIK24 JAM MENTAWAI – Presiden Joko Widodo meresmikan Bandar Udara Mentawai (BUM) di Kabupaten Kepulauan Mentawai salah satu pulau terluar yang ada di provinsi Sumatera Barat, Rabu (25/10/2023).
Dengan diresmikannya bandara baru di Mentawai, diharapkan bisa memicu lebih banyak kunjungan wisata didaerah Mentawai kata Presiden Jokowi Dodo pada saat di diwawancai di Pasar ibu di kota kabupaten Kepulauan Mentawai.
Saya sudah dua kali dimentawai tetapi memang ini saya bisa kekota di pasar Mentawai kata Jokowi .
Dan dengan selesainya bandara baru Mentawai, harapan bisa tamu-tamu wisatawan semakin banyak datang kementawai khususnya berkaitan dengan surfing, harus bisa dikembangkan agar parawisata disini lebih baik dan ada efek untuk kesejahteraan kepada masyarakat Mentawai.
Bandaranya sudah ada tinggal didorong agar ada maskapai semakin banyak datang kementawai, saya lihat jalan sudah baik , mungki ada keluhan PTS, nanti saya sampaikan kepada menteri Informasi, kata Jokowi,
Presiden Jokowi datang di pasar ibu kota Tuapejat kab. Kep. Mentawai, setelah peresmian bandara baru, kehadiran Jokowi di kota Tuapejat antusias masyarakat hadir menerima bantuan sembako dan baju kaos hitam yg bergambar Jokowidodo, Presiden Jokowi langsung dibagikan kepada masyarakat.
Presiden Jokowidodo meyakini, bandara baru itu pastinya akan meningkatan konektifitas dan kunjungan wisata serta dapat membantu mendorong perekonomian masyarakat di Mentawai kearah yang lebih baik.
Daerah Mentawai memiliki potensi dan daya tarik utama yang bisa dikembangkan yaitu wisata selancar surfing yang terkenal. Dan pastinya kedepan jumlah kunjungan wisatawan semakin baik
Turut mendampingi kunjungan Presiden di Kabupaten Kepulauan Mentawai salah satunya Staf Kepresidenan Muldoko, Kemenhub Budi Karya, Gubernur Sumbar Mayeldi Ansharullah, Anggota DPR RI Komisi VI Andre Rosiade, Pj Bupati Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak. (Delau)
Sidik24jam.com-SUKABUMI._
Pada hari ini Senin tanggal 18 Sepetember 2023 telah dilaksanakan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi yang ke-21 (Dua Puluh Satu). Sesuai Jadwal Kegiatan DPRD Kabupaten Sukabumi yang telah ditetapkan oleh Pimpinan DPRD Bersama Pemerintah Daerah pada tanggal 31 Agustus 2023, bahwa Rapat Paripurna hari ini dalam rangka : Penyampaian Nota Pengantar Bupati Sukabumi Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.Adapun susunan acara Rapat Paripurna pada hari ini, yaitu :
1. Pembukaan.
2. Penyampaian Nota Pengantar Bupati Sukabumi Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.
3. Tutup.
Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi pada hari ini dipimpin oleh Wakil Ketua I Budi Azhar Mutawali, S.IP, Wakil Ketua II M. Sodikin, ST, Wakil Ketua III Yudi Suryadikrama, SH, Bupati Sukabumi Drs. H. Marwan Hamami, MM. Wakil Bupati Sukabumi Drs. H. Iyos Somantri, M.Si. para Anggota DPRD, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sukabumi (FORKOPIMDA) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi.
Perlu kami informasikan, Bahwa sesuai Pasal 161 ayat (2) Peraturan Pemerintah Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, perubahan APBD dapat dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum APBD.
Dengan memperhatikan hasil capaian kinerja pelaksanaan APBD Kabupaten Sukabumi Semester I Tahun Anggaran 2023 serta perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi-asumsi dalam kebijakan umum APBD Tahun 2023, maka perlu dilakukan penyesuaian atas APBD Kabupaten Sukabumi yang telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 103, No, Reg. (10/268/2022) Tanggal 22 Desember 2022 tentang APBD Tahun Anggaran 2023 dan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2023 Nomor 58 Tahun 2022 (BD Tahun 2022 Nomor 58) Tanggal 22 Desember 2022.
Memasuki acara inti Rapat Paripurna pada hari ini yaitu : Penyampaian Nota pengantar Bupati Sukabumi atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023 yang disampaikan langsung oleh Bupati Sukabumi Drs. H. Marwan Hamami, MM.
Selanjutnya perlu kami informasikan berdasarkan jadwal kegiatan DPRD untuk rapat Paripurna dalam rangka penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi atas Raperda Tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023, akan disampaikan pada hari Selasa besok, tanggal 19 September 2023, untuk itu kepada seluruh Fraksi DPRD agar mempersiapkan Pandangan Umumnya agar disampaikan pada waktunya.
Demikian rangkaian acara Rapat Paripurna hari ini telah kita laksanakan, kami mengucapkan terima kasih, kepada yang terhormat Pimpinan dan Anggota DPRD, Bupati dan Wakil Bupati, Forkompimda serta Para hadirin undangan yang telah mengikuti dengan seksama jalannya Rapat Paripurna Dewan pada hari ini. Semoga kita semua senantiasa diberikan petunjuk, hidayah dan kekuatan oleh Alloh Subhanahuwata’ala untuk melaksanakan tugas dan amanah yang kita emban dengan sebaik-baiknya sehingga dapat membawa manfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dan daerah Kabupaten Sukabumi dimasa yang akan datang, Amin Yaa Robal’alamin.
Akhirnya dengan mengucapkan “ALHAMDULILLAHI ROBBIL A’LAMIN” Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi, pada hari ini Senin 18 September 2023, dinyatakan ditutup.
*Naskah & Foto : Sub Koordinasi Humas dan Protokol Sekretariat Dewan.
M RIZWAN*
Sidik24jam.com, SUKABUMI ¤ Pada hari ini Selasa tanggal 19 September 2023 telah dilaksanakan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi yang ke-22 (Dua Puluh Dua). Sesuai Jadwal Kegiatan DPRD Kabupaten Sukabumi yang telah ditetapkan oleh Pimpinan DPRD Bersama Pemerintah Daerah pada tanggal 31 Agustus 2023, bahwa Rapat Paripurna hari ini dalam rangka :
Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Nota Pengantar Bupati mengenai Raperda Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023. Adapun susunan acara Rapat Paripurna pada hari ini, yaitu :
1. Pembukaan.
2. Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Nota Pengantar Bupati mengenai Raperda Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.
3. Tutup.
Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi pada hari ini dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD M. Sodikin, ST, Wakil Ketua III Yudi Suryadikrama, SH, Bupati Sukabumi Drs. H. Marwan Hamami, MM, para Anggota DPRD, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sukabumi (FORKOPIMDA) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi.Memasuki acara pokok Paripurna pada hari ini yaitu Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Nota Pengantar Bupati mengenai Raperda Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023, yang disampaikan oleh Pimpinan Fraksi/Juru Bicara setiap Fraksi untuk menyampaikan Pandangan Umumnya secara bergiliran.
Diawali dari Fraksi Partai Gerindra, disampaikan oleh Muslihin, Fraksi Partai Golkar, disampaikan oleh Dennys Ali Perkasa, S.STP Pel, M.Mar, Fraksi PKS, disampaikan oleh Hj. Leni Liawati, S.Si, Fraksi PDI-P, disampaikan oleh disampaikan oleh H. Nasrudin Sumitrapura, S.Pd, Fraksi PAN, disampaikan oleh Dzulfikar Ali Hakim, S.p., M.Si, Fraksi PKB, disampaikan oleh Dadan Hasanudin, S.Ag, Fraksi Partai Demokrat, disampaikan oleh Wawan Juansyah, S.Ag, dan Fraksi PPP, disampaikan oleh H. Andri Hidayana.“Secara umum dari pandangan umum Fraksi yang telah disampaikan tadi ada beberapa catatan, saran, pendapat, koreksi, dan pertanyaan yang diajukan kepada Bupati dan Pemerintah Daerah mengenai Raperda ini, untuk mendapat penjelasan, keterangan, jawaban dan tindak lanjut sebagai Penyempurnaan dari raperda tersebut, kami harapkan Bupati dapat memberikan jawaban atas ke-delapan Pandangan Umum Fraksi yang telah disampaikan, pada Rapat Paripurna Dewan berikutnya sesuai jadwal hasil kesepakatan Badan Musyawarah Bersama Pemerintah Daerah yaitu pada hari Rabu, besok tanggal 20 September 2023”.
Demikian rangkaian acara Rapat Paripurna hari ini telah kita laksanakan, kami mengucapkan terima kasih, kepada yang terhormat Pimpinan dan Anggota DPRD, seluruh Perangkat Daerah dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Wakil Bupati, Unsur Forkompimda serta para hadirin undangan yang telah mengikuti dengan seksama jalannya Rapat Paripurna DPRD pada hari ini.Akhirnya dengan mengucapkan “ALHAMDULILLAHI ROBBIL A’LAMIN” Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi, pada hari ini Selasa 19 September 2023, dinyatakan ditutup.
Naskah & Foto : Sub Koordinasi Humas dan Protokol Sekretariat Dewan.
M RIZWAN ( Joy)
Suhendro SHi yang akrab disapa mas hendro, Owner Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Keripik Cinta (aneka makanan gurih keripik singkong) memiliki keinginan agar Langkat memiliki satu kawasan wisata kuliner yang berada di Jalan Lintas Medan-Aceh, tepatnya di Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Minggu (17/9/2023)
Kerupuk Cinta Sehendro tidak asing lagi bagi warga Langkat maupun pengusaha UMKM di Langkat ataupun daerah lainnya karena beliau telah berhasil dalam usaha Keripik hingga memiliki karyawan 300an orang dan menghabiskan bahan baku ubi kayu hingga ratusan ton setiap bulannya yang di datangkan dari daerah lain di luar kabupaten Langkat.
Selain pengusaha UMKM beliau juga menjabat Ketua Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Langkat yang aktif melakukan bakti sosial.
Menurut Suhendro jika kabupaten Langkat sebaiknya memiliki wisata kuliner yang nantinya menjadi satu lokasi bagi para UMKM dalam memperkenalkan aneka produk dagangannya sehingga dapat mempermudah para warga yang ingin berkunjung wisata kuliner sehingga dapat meningkatkan UMKM.
” Saat ini di lokasi kita telah kita siapkan lahan sekitar 2 hektar yang nantinya akan kita jadikan lokasi wisata kuliner dengan tujuan selain aneka makanan dari UMKM saya yakni Keripik cinta tentunya tersedia aneka makanan dan minuman dari UMKM lainnya”. Ujarnya
Dijelaskan Suhendro selain wisata kuliner beliau juga memiliki program kapal wisata bahari lagi di kuala gerbang yang sebelumnya sudah ada dan berada di desa dogang yang kini menjadi kapal wisata bahari Sekolah Tinggi Agama Islam Jam’iyah Mahmudiyah Tanjung Pura.
Nantinya wisata bahari di kuala gerbang tersebut tetap mengutamakan penghijauan tanaman ketapang di sepanjang jalan menuju lokasi wisata bahari tersebut yang tentunya tetap mengutamakan agar produk-produk UMKM agar dapat di perkenalkan bagi para wisatawan yang berkunjung.
“Program wisata kuliner dan wisata bahari tersebut tentunya tidak terlepas dari dukungan dari Warga masyarakat, pengusaha UMKM serta pemerintah terkait di kabupaten Langkat”. Katanya lagi mengakhiri
Sidik24jam.com-Sukabumi;
Sinar mentari baru saja memedar sesaat Plt Kepala Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi Aep Majmudin, yang juga baru saja merampungkan rapat terkait Hari Jadi Kabupaten Sukabumi Ke-153, menerima TBO dan awak media lainnya di ruang kerjanya, Selasa (12/9/23) sore.
Aep Majmudin, yang terhitung sejak 1 Mei 2023 lalu menggantikan Asep Abdul Wasit, Kepala Bappelitbangda sebelumnya yang purna tugas, menceriterakan berbagai hal ihwal bagaimana instansi nya bekerja menginterpretasikan sekaligus merealisasikan visi misi kepala daerah Kabupaten Sukabumi, termasuk stori dari mimpi-mimpi Aep Majmudin untuk Sukabumi ke depan.
“Bapak (bupati) itu fokus pada sektor pariwisata dan pertanian, karena posisi tawar kita ada disitu. Memang pemikiran beliau sering out of the box, sangat kreatif dan berfikir bahkan sudah 10 tahun ke depan mendahului kita, saya kagum dengan beliau,” kata mantan Sekretaris Bappelitbangda ini membuka obrolan.
Agenda Bappelitbangda dalam menyusun roadmap pembangunan Kabupaten Sukabumi untuk jangka pendek, menengah dan panjang, dengan sektor pariwisata dan pertanian yang menjadi primadona, sehingga kata Aep, Pemkab Sukabumi terus berbenah dengan membangun salah satunya infrastruktur (akses) di kedua bidang tersebut.
“Jalan nasional dan provinsi sebagai akses utama menuju Kabupaten Sukabumi dibangun, sementara irigasi, jalan usaha tani (JUT) untuk mendukung sektor pertanian serta destinasi wisata maupun infrastruktur juga kita benahi seperti di Karang Hawu, Geiser Cisolok, Situ Gunung dll, memang ini (pembangunan) bertahap dan kita sesuai arahan bupati fokus kepada dua lini ini selain sektor-sektor pembangunan lainnya,” ujarnya.
Untuk pariwisata, jelas Aep, Bupati Marwan Hamami sudah mendorong dengan luar biasa, bahkan pariwisata di Kabupaten Sukabumi ini telah mendapatkan pengakuan dunia internasional, terbukti dengan kunjungan bupati ke Maroko untuk menerima penghargaan dari hasil revalidasi UNESSCO Global Geopark baru-baru ini.
“Sukabumi sudah mendunia, Geopark Ciletuh sudah menjadi ikon Sukabumi, kita ingin menggelorakan pariwisata disini seperti di Bali, padahal semua wisata yang ada di Bali itu ada di kita loh, terdapat sekitar 80 titik destinasi wisata di Kabupaten Sukabumi ini dan kita terus mendorong peningkatan objek wisata lainnya, kita memang bertahap dalam membangun tempat wisata, tantangan kita memang masih panjang, tak kalah penting adalah bagaimana masyarakat juga memanfaatkan peluang ini, itu harus didorong,” ujarnya.
Peran masyarakat maupun swasta dalam pembangunan utamanya di sektor pariwisata, menurut Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Korwil Sukabumi ini dapat dibentuk salah satunya melalui komunitas pengelola pariwisata, kemudian bisa pengembangan UMKM, travel, home stay, restoran dan lain sebagainya untuk memenej wisatawan yang datang, tentunya ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat juga.
“Kita pernah berseloroh orang (wisatawan) datang kesini hanya dapat pakaian (basah) saja, seharusnya kan peluang ini bisa ditangkap dengan karya nyata tentunya oleh masyarakat, bisa dengan berusaha menjual cinderamata, penganan khas, untuk memanjakan wisatawan tentunya, jadi memang sektor (pariwisata) ini menjanjikan dan perlu kita tingkatkan kembali, sosialisasikan dan gelorakan lebih luas lagi kepada masyarakat, tangkap peluang itu,” imbuhnya.
Ide Aep Majmudin Untuk Investasi
Plt Kepala Bappelitbangda ini mengungkap satu gagasan untuk menarik banyak investasi di Kabupaten Sukabumi, salah satunya dengan kebijakan membebaskan retribusi bagi investor.
“Investasi itu kan harus didorong jangan dihambat, kalau saya akan gratiskan investor yang di selatan itu misalnya, supaya mereka mau investasi, tapi ini pemikiran saya yah, karena kalau kita main logika, pabrik itu kan dibangun untuk mensejahterakan masyarakat juga dengan terciptanya lapangan pekerjaan, kan sama saja, pendapatan dari izin masuk ke PAD kemudian uang nya untuk bangun irigasi, jalan dan infrastruktur lainnya, itu kan untuk menciptakan lapangan pekerjaan untuk kesejahteraan masyarakat juga,” sebutnya.
Soal korelasi lapangan pekerjaan dan investasi ini, Aep juga menyebut istilah bonus demografi yang kini dihadapi Kabupaten Sukabumi, secara sederhana istilah ini ia maknai ketika jumlah usia produktif sangat besar dalam satu wilayah, yang dapat berdampak positif sekaligus negatif.
“(Begini) saya bedah jumlah penduduk yang sekitar 2,7 juta jiwa ini, dimana jumlah usia produktif hari ini lebih besar, kalau kita tidak menciptakan lapangan pekerjaan akan menjadi boomerang sama kita, kalau semakin banyak lapangan pekerjaan itu jadi positif,” katanya.
Pembangunan, bagi Aep Majmudin juga bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah ansich, namun perlu juga meningkatkan kualitas diri dalam mengisi pembangunan, misalnya dengan menangkap peluang yang ada.
“Di negara maju untuk membangun daerah itu hanya 30 persen menggunakan uang negara, berbeda dengan di kita, uang kita Rp4,1 triliun yang digunakan untuk membayar pegawai, kemudian sisanya untuk membangun jalan, sekolah, fasilitas kesehatan, irigasi dll diperebutkan, bagaimana mau selesai (pembangunan), kasihan masyarakat. Saya siap salah sekaligus tidak menyalahkan siapa-siapa, hanya ingin menyampaikan pembangunan itu milik siapa pun, tidak harus dari pemerintah, termasuk luas wilayah yang kita sebut rentang kendali, kita sudah bangun fasilitas pendukung untuk pemekaran daerah otonomi baru (DOB), di samping gedung BKPSDM itu kan kita proyeksikan untuk kantor bupati persiapan, namun memang terkendala moratorium. Jadi kita memang bekerja sungguh-sungguh sesuai arahan bupati untuk Sukabumi lebih maju dan sejahtera ke depan,” ungkapnya.
Reporter : M RIZWAN (JOY)
Sidik24jam.com,Sukabumi:
Pemilihan Kepala Desa (Pikades) Serentak di Kabupaten Sukabumi gelombang II. Ada 71 Desa tersebar di 38 kecamatan yang akan dilaksanakan pada 24 September 2023.
Tujuan dari kepala Desa adalah agar bisa membina kehidupan masyarakat Desa, membina ketenteraman,ketertiban masyarakat dan meningkatkan perekonomian desa serta mengintegrasikannya agar mencapai perekonomian skala produktif untuk sebesar besarnya kemakmuran masyarakat desa.
Salah satunya yang di dapil ll. Ijang Sehabudin, S,AP., No urut. 1 ,Calon Kepala Desa Tangkil kecamatan Cidahu, kabupaten Sukabumi, Jawa barat kepada para awak media
“Saya mencalonkan Kembali menjadi kepala Desa atas banyaknya dukungan dari masyarakat dan mempunyai tujuan yaitu ingin meningkatkan perekonomian masyarakat agar bisa lebih meningkat lagi kedepannya, terutama membangun infrastruktur sarana jalan”, ungkap Ijang.
Lebih lanjut dikatakan ijang “saya ingin membangun dan meningkatkan potensi Badan usaha milik Desa (Bumdes) Demi kesejahteraan masyarakat. Disamping itu perekonomian, pendidikan, kesehatan, keagamaan dan masih banyak lagi yang lainnya yang perlu terus kita tingkatkan”, beber Ijang.
Disisi lain Rizki ketua pemuda kp.Cidahu Pasar RW/005,Sering di sapa panggilan tenarnya Kiki/dodol mengatakan. “bahwa sosok ijang ini sangat antusias selama dua periode beliau menjadi kades tangkil banyak yang sudah terbukti nyata,kinerjanya dari pembangunan desa,dan selalu bergerak cepat menangani di saat warganya meminta tolong seperti yang sedang Sakit,Terkena musibah,ibu yang mau melahirkan,dan orang yang meninggal dunia, ia selalu terjun langsung mengatasinya,
Terkecuali kalau dia lagi ada halangan/ sibuk langsung meminta tolong kepada staf desa/ RT /RW dan kader memerintahkan untuk langsung temuin ke rumahnya biar segera cepat di urus,Terangnya.
“Lebih lanjut dodol disitulah hati saya dan saya sebagai masyarakat Desa Tangkil melihat bahwa ijang itu sangat peduli dan amanah dalam tugasnya selama di II periode menjabat kepala Desa keberhasilannya banyak yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,
Kita semua mengharapkan bapak Ijang Sehabudin ini bisa kembali terpilih menjadi Kepala Desa Tangkil, Satu periode lagi, supaya bisa lebih meningkatkan kemajuan masyarakat desanya, Pokoknya jangan lupa tanggal 24 September 2023 pilih no. Urut 1, Buktinyata Karasa Kusarerea.
(JOY)
Sudik24jam.com,PADANG – Pabrik AQUA Solok meneguhkan komitmennya sebagai perusahaan yang menyelaraskan antara kegiatan bisnis dengan keberlanjutan lingkungan.
Hal itu dibuktikan dengan program tanggung jawab sosial lingkungan dari AQUA Solok berupa kegiatan Aquaponik di Jorong Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kabupaten Solok.
Aquaponik adalah salah satu bentuk perkembangan teknologi dalam proses budidaya sayuran, dengan memanfaatkan air dari budidaya ikan nila yang diolah pada sistem filtrasi kolam sehingga dapat dimanfaatkan sebagai nutrisi untuk tanaman sayur.
Pada akhir Agustus 2023 lalu, kelompok binaan Pabrik AQUA Solok — kelompok Rumah Pangan Lestari (RPL) bersama mitra pelaksana Human Initiative (HI) melakukan kegiatan pindah tanam sayur kangkung ke modul aquaponik.
“Kangkung ini telah disemai selama 10 hari pada nampan semai dengan media tanam menggunakan rockwoll, sementara air kolam ikan pun diolah menggunakan filter. Pindah tanam dilakukan untuk mempercepat proses pertumbuhan sayur kangkong,” jelas Stakeholder Relations Pabrik AQUA Solok Azra’i.
Azra’i menjelaskan, dengan sistem aquaponik ini, anggota kelompok Rumah Pangan Lestari akan mendapatkan keuntungan lebih, yaitu tiga kali panen sayur dan satu kali panen ikan dalam satu siklus budidaya. Selain itu kelompok juga tidak perlu membeli pupuk lagi untuk sayur kangkung dan sayur yang dihasilkan bersifat organik.
Selain budidaya aquaponik, kelompok juga menanam kopi jenis arabica di lahan masing-masing. Ini dilakukan untuk meningkatkan hasil panen kopi di Kayu Aro karena sekarang sudah ada rumah pengolahan kopi Kayu Aro.
Hasilnya, para petani dapat menjual langsung hasil panen kopinya dengan harga yang lebih kompetitif.
Kopi yang akan di tanam secara keseluruhan berjumlah 2.500 batang dimana penanaman dilakukan secara bertahap untuk masing-masing kelompok sebanyak 125 batang.(Team)